Pasar Induk Lau Cih Tuntungan Sarang Preman, Sopir Sering Ditanduk Uang Minum

Editor: Tim Redaksi author photo
Bagikan:
Komentar

PENGAWAL.ID | MEDAN - Pasar Induk Lau Cih Tuntungan jadi sarang preman. Salah seorang sopir Guslan (34) ditanduk uang minum Rp 100 ribu, Jumat (27/9/2024) 

Menurut seorang sopir Guslan (34) dirinya membawa bawang merah pesanan untuk pedagang pasar Lau Cih Tuntungan. Setibanya di pasar Lau Cih Guslan tiba-tiba diminta uang minum sebesar RP 50 ribu. 

"Kalau saya menurunkan bawang pada pedagang, mereka (preman) meminta Rp 50 ribu. Jadi saya kasih Rp 100 ribu karena saya menurunkan bawang kepada 2 pedagang di pasar Lau Cih," beber Guslan, Kamis (26/9) malam sekira 24.00 WIB. 

Disebut-sebut para preman tersebut sering melakukan intimidasi terhadap pemilik barang dan pembeli 

Bahkan resiko kehilangan barang dagangan bisa saja terjadi kalau pembeli dan penjual tak menuruti kemauan para preman pasar Lau Cih itu. 

Dugaan para preman pasar induk Lau Cih mempunyai jaringan dan dalam melakukan aksinya selalu berlindung dengan modus bongkar muat. 

Pengamat Sosial Charlie meminta kepada Kapolrestabes Medan agar segera mengambil tindakan tegas terhadap para pemalak dan preman pasar Lau Cih Tuntungan. 

"Semua ada aturannya. Pedagang maupun pembeli di pasar Lau Cih Tuntungan ini membayar pajak kepada Pemerintah Kota Medan. Sehingga keberadaannya harus dilindungi dari pada preman yang menjadi beban dan hanya jadi sampah negara," sebut Charlie.(chan)
Baca Juga
Bagikan:
Pengawal.id:
Berita Terkini
Komentar

Terkini