PENGAWAL.ID | MEDAN - Sambut Hari Guru Nasional (HGN) pada setiap 25 November, BADAL KANDANK (Bandit Almunium Kandang Kelinci) sosialisasikan ancaman penyalahgunaan narkoba di YP Bina Satria Mulia Jalan Alumunium, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Jumat (22/11/2024).
Kegiatan sosialisasi ancaman penyalahgunaan narkotika di YP Bina Satria Mulia tersebut bakal menjadi agenda bagi para siswa YP Bina Satria Mulia.
Sosialisasi ancaman penyalahgunaan narkoba itu diikuti ratusan pelajar SMP dan tingkat SD serta para guru YP Bina Satria Mulia.
Hadir dalam acara sosialisasi Pihak BNN Provinsi Sumut Soritua, Bid Propam Polrestabes Medan Aipda Ferianto Daya, Ketua YP Bina Satria Mulia Zulaspan Tupti Pasaribu SE MSi, Ketua BADAL KANDANK Ari Totary Rikumahu dan anggota serta tokoh masyarakat.
Para pelajar YP Bina Satria Mulia sangat antusias mengikuti sosialisasi ancaman penyalahgunaan narkoba, terlihat dengan berbagai macam pertanyaan yang dilontarkan mereka.
Pimpinan YP Bina Satria Mulia Zulaspan Tupti Pasaribu SE MSi mengatakan terima kasih banyak telah berkolaborasi dengan BADAL KANDANK. Sehingga komitmen menjaga dan melindungi Generasi Muda Indonesia dari ancaman narkoba bisa terus berjalan.
"Negara sudah darurat narkoba. Saya sangat mendukung kegiatan BADAL KANDANK jelang datangnya Hari Guru Nasional bagi para pelajar sekolah. Ini merupakan satu program yang harus di jalankan pihak sekolah mana pun agar sedini mungkin anak didik mengetahui ancaman bahaya narkotika," pinta Zulaspan Tupti, Kamis (21/11).
Ketua BADAL KANDANK Ari Totary Rikumahu program pengendalian dan pengawasan narkotika agar memutus mata rantai peredaran narkoba merupakan kerja terdepan dari BADAL KANDANK, sehingga generasi Muda Indonesia wajib mengetahui ancaman bahaya narkotika bagi mereka.
"Bentuk pengawasan adalah dengan sosialisasi terhadap masyarakat, pembuatan posko anti narkoba, rehab bagi para pecandu serta monitoring setiap kegiatan remaja dan pelajar terduga pemakai narkoba," jelas Ari Totary Rikumahu .(chan)
